BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan Karakter merupakan suatu konsep dasar yang diterapkan ke dalam
pemikiran seseorang untuk menjadikan akhlak jasmani rohani maupun budi pekerti
agar lebih berarti dari sebelumnya sehingga dapat mengurangi krisis moral yang
menerpa negeri ini.
Pendidikan karakter mencakup unsur-unsur seperti jujur, tangguh, cerdas, dan
peduli. Ke empat unsur ini diharapkan bisa teraplikasikan ke dalam diri
masing-masing pribadi.
Karakter
tangguh merupakan salah satu unsur yang sangat berpengaruh terhadap pendidikan
karakter seseorang. Karena dengan berkarakter tangguh kita dapat menjadi
pribadi yang lebih kuat dan mampu menghadapi cobaan, sebab cobaan itu bagian
dari hidup kita dan ada kebaikan dari cobaan tersebut. Kita tidak bisa
menghindari cobaan selama hidup ini. Maka daripada kita menghindari cobaan,
maka langkah yang benar adalah membina diri untuk menjadi pribadi yang tangguh
dalam menghadapi cobaan.
B. Rumusan Masalah
1. Menjelaskan pengertian karakter
tangguh.
2. Bagaimana ciri-ciri seseorang
yang berkarakter tangguh
3. Bagaimama cara menjadi pribadi
yang tangguh
C. Tujuan
Berdasarkan rumusan masalah tersebut, manfaat dari
penulisan makalah ini memiliki beberapa tujuan yaitu sebagai berikut :
1. Untuk menjelaskan pengertian dari
karakter tangguh
2. Untuk memahami bagaimana
ciri-ciri seseorang yang berkarakter tangguh
3. Untuk mengetahui bagaimana cara
menjadi pribadi yang tangguh
BAB
II
PEMBAHASAN
A.
PENGERTIAN
Tangguh sama artinya dengan kuat, kokoh, tahan banting, bertekad untuk
beridri tegak dan gigih pantang menyerah. Ketangguhan adalah kemampuan
seseorang untuk berbuat yang terbaik dari apa yang dipercayakan kepadanya.Tangguh
adalah membuat keputusan untuk mengubah sikap mengasihani diri, suka mengeluh
dan bergantung menjadi percaya diri, mandiri dan totalitas dalam bertindak.
Pribadi pantang
menyerah (tangguh) adalah sebutan bagi pribadi yang tidak merasa lemah terhadap
sesuatu yang terjadi dan menimpanya. Pribadinya menganggap sesuatu yang terjadi
itu dari segi positifnya. Ia yakin betul bahwa sekenario Allah itu tidak akan
meleset sedikit pun.
Pribadi tangguh ini, tidak lain
merupakan pribadi yang memiliki kemampuan untuk bersyukur apabila ia mendapat
sesuatu yang berkaitan dengan kebahagiaan, kesuksesan, medapat rezeki, dan
lain-lain. Sebaliknya, jika ia mendapati sesuatu yang tidak diharapkannya,
entah itu berupa kesedihan, kegagalan, mendapat bala bencana, dan lain-lain,
maka ia memiliki ketahanan untuk selalu bersabar. Dan pribadi seperti ini
memposisikan setiap kejadian yang menimpanya adalah atas ijin dan kehendak
Allah. Ia pasrah dan selalu berusaha untuk bangkit dengan cara mengambil
pelajaran dari setiap kejadian tersebut.
Pribadi pantang menyerah ini bukan saja
semata-mata secara fisik. Tapi lebih penting justru adanya sifat positif dalam
jiwanya yang begitu tangguh dan kuat. Seseorang menjadi kuat, pada dasarnya
karena mentalnya kuat. Seseorang menjadi lemah, karena mentalnya lemah. Begitu
juga, seseorang sukses, karena ia memiliki keinginan untuk sukses. Dan
seseorang gagal, karena ia berbuat gagal.
Hidup kita akan bahagia, percaya diri, optimis, dan
penuh gairah. Pikiran merupakan kekuatan paling menakjubkan yang dianugerahkan
Allah kepada manusia. Dengan kekuatan pikiran, manusia melahirkan ilmu-ilmu
pengetahuan, membangun harapan- harapan baru, dan membuat mimpi-mimpi menjadi
kenyataan. Bahkan, dengan kekuatan pikiran, kualitas hidup seseorang bisa
ditentukan.
B. CIRI-CIRI
Adapun ciri-ciri pribadi tangguh,
adalah sebagai berikut :
1. Pantang Menyerah.
Kalau kita mempunyai
kecenderungan mudah menyerah, maka langkah pertama yang paling penting adalah
mengakui kelemahan kita itu dengan menyadarinya supaya kita bisa
memperbaikinya.
2. Memotivasi Diri.
Motivasikanlah diri
kita untuk mengembangkan sikap pantang menyerah. Sikap ini diperlukan untuk
meraih keberhasilan dalam hidup. Orang yang mudah menyerah, frustasi dan mudah
putus asa adalah orang yang gagal.
3. Fokus Pada Tujuan.
Arahkan mata kita pada
tujuan, bukan pada hambatan. Bila kita memandang pada tujuan, maka hambatan
tidak akan menakutkan. Tapi sebaliknya, bila kita terfokus pada hambatan, kita
akan mudah kehabisan daya juang dalam meraih cita.
4. Berani Mengambil Resiko.
Beranilah mengambil
resiko namun dengan perhitungan yg mantap, hadapi segala sesuatu dengan positif
thinking dan jadilah seorang petualang baru dengan penuh keberanian. Keberanian
yang benar bukan seperti orang yang terjun bebas/langsung ke jurang, tapi
ia kan seperti orang yang menuruninya setahap demi setahap dengan persiapan
yang matang. Kalau kita tidak berani mengambil resiko, tentu saja Anda berada
pada tempat yg aman, namun kita tidak akan berkembang.
5. Menghadapi Tantangan dengan Keberanian.
Hadapilah semua
tantangan dengan penuh keberanian. Anggaplah tantangan sebagai “Sparing
Partner” yg akan membuat kita semakin kuat, bukan sebagai raksasa yg menelan
kita. Semakin banyak tantangan, semakin berani menghadapinya, maka semakin
terbentuk karakter yg kuat.
6. Belajar dari Kegagalan.
Jangan terlalu cepat
mengambil kesimpulan bahwa kita tidak akan berhasil bila pada usaha kita
mengalami kegagalan. Belajarlah dari kegagalan itu agar didapat gambaran yg
lebih baik lagi.
7. Terus Berusaha.
Ambillah segala kesempatan yg ada, karena kesempatan itu tak datang
untuk kedua kalinya, tidak ada pendobrak kegagalan yg sekuat nilai “kegigihan
dan pantang menyerah”.
8. Kreatif.
Imbangi
kegigihan kita dengan pemikiran yg kreatif. Bila perjalanan kita terhalang oleh
batu cadas, kita tidak perlu membenturkan kepala untuk membuktikan bahwa kita
pantang menyerah.
9. Tidak Terpengaruh Orang Lain.
Jangan terpengaruh
oleh kegagalan orang lain, tapi biarlah keberhasilan orang lain memotivasi
kita. Belajarlah dari kegagalan dan kesalahan orang lain tanpa harus
mengalaminya sendiri. Dengan cara itu kita menghemat banyak sekali waktu dan
energi yg sangat berharga.
C. CARA MENJADI PRIBADI TANGGUH
Cara menjadi pribadi yang berkarakter
tangguh, yaitu :
1. Berpikir Positif.
Jangan selalu menuruti
perasaan negatif, seperti: merasa bosan, lelah, jenuh, tersiksa dengan tempat
atau masa lalu. Jika kita merasa sebagai orang yang paling sedih atau menderita
di dunia ini, yakinlah bahwa masih banyak orang lain yang lebih menderita
daripada kita.
2. Hargailah Orang Lain.
Misalnya dengan cara
membuatnya bahagia, tersenyum, tertawa, memberi pujian yang tulus.
Membahagiakan orang lain akan membuatnya membahagiakan kita di saat yang tak
terduga. Dengan
cinta, hidup menjadi indah, persahabatan menjadi langgeng, dan
silaturahmi tetap terbina. Tentunya cinta yang diberikan secara tulus tanpa
pamrih, tanpa mengharap balasan kecuali dari Allah semata.
3. Jangan Kekanak-kanakan.
Sikap dewasa
menunjukkan kepribadian yang kuat dan mempesona. Betapa banyak orang tua yang
bahkan belum dewasa! Salah satu tanda kedewasaan seseorang antara lain adalah
dari sikap, tutur kata, dan caranya di dalam mengambil keputusan secara arif
dan bijaksana.
4. Jangan Rendah Diri.
Sudah seharusnyalah
kita menerima dan memperbaiki kekurangan kita tanpa pernah merasa minder atau
kecil di depan orang lain. Percayalah, tidak seorang manusia pun yang sempurna
di muka bumi ini!
5. Selalu belajar.
Semakin sering anda
belajar, maka semakin banyak yang anda ketahui. Ilmu ini dapat menjadi lahan
amal bagi anda, sehingga anda merasakan nikmatnya berbagi dan indahnya ilmu.
6. Selalu tegap, sigap, dan siap.
Posisi atau postur
tubuh anda di dalam berkomunikasi dengan orang lain akan mengungkapkan siapa
diri anda yang sebenarnya. Oleh karenanya, milikilah rencana, target, dan
strategi (persiapan) yang matang dan semangat yang tak pernah pudar!
7. Bersyukur.
Tetaplah tenang dan
tabah, ingatlah bahwa “badai pasti berlalu” dan “roda itu berputar”. Jangan
suka mengeluh, menggerutu, atau bahkan mencaci-maki nasib. Jangan sampai
berkata atau menganggap bahwa Allah itu tidak adil! Justru di sinilah letak
keadilan-Nya.
BAB
III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Ketangguhan
adalah kemampuan seseorang untuk berbuat yang terbaik dari apa yang
dipercayakan kepadanya.Tangguh adalah membuat keputusan untuk mengubah sikap
mengasihani diri, suka mengeluh dan bergantung menjadi percaya diri, mandiri
dan totalitas dalam bertindak.
Ciri-ciri
dari pribadi yang berkarakter tangguh yaitu Pantang
Menyerah, Memotivasi Diri, Fokus Pada Tujuan, Berani Mengambil Resiko,
Mneghadapi Tantangan dengan Keberanian, Belajar dari Kegagalan, Berusaha Kreatif, Tidak Terpengaruhi Orang Lain.
B. Saran
Melalui
makalah ini, kami berharap agar para pembaca dapat mengerti tentang kepribadian
tangguh dan bagaimana cara untuk menjadi pribadi yang tangguh. Saran kami untuk
para pembaca jika ingin menjadi pribadi tangguh, yaitu Berpikir Positif, Menghargai Orang Lain, Tidak Kekanak-kanakan, Jangan
Rendah Diri, Selalu Belajar, Selalu Tegap, Siap, dan Sigap, serta Bersyukur.
DAFTAR
PUSTAKA